Cara Menciptakan Tool Pengaruh Brush (Jadi ) Asap Di Photoshop Dengan Mudah

Sobat tentu pernah mendengar dengan pepatah"tidak ada asap jikalau tidak ada api" namun pepatah itu tampaknya tidak berlaku pada dunia edit foto di photoshop alasannya ialah teman erat bisa membuat asap meskipun tidak ada api. Membuat imbas photoshop memerlukan metode tersendiri teman erat bisa menciptakannya dengan tool yang sudah ada di dalam photoshop  dengan gampang.

Asap dipakai pada upacara-upacara yang sakral, berafiliasi dengan dunia arwah, membuat nafas terlihat, tanda bahaya, tanda adanya api, polusi yang bisa menghentikan nafas. Asap ialah simbol yang sangat kuat. teman erat bisa menciptakkannya sendiri imbas asap ini atau teman erat juga bisa menambah imbas asap ini pada gambar untuk memperoleh kesan yang lebih kuat.

Secara komposisi, asap sangat fleksibel, bisa tipis atau tebal, tersebar atau bergerombol. teman erat bisa menggambar garis ke arah manapun, menyambungkan dua obyek atau membuat satu bentuk sebagai serius pandangan.

Kompleksitas dan variasi asap yang begitu banyak memdiberi teman erat tingkatan artistik yang luar biasa tanpa perlu menghiraukan realita yang ada. Namun untuk mendapat hasil yang terbaik, apabila teman erat ingin menerapkan imbas asap pada hasil kerja, maka teman erat perlu mempelajari secara seksama budbahasa dan huruf asap di dunia nyata.

Asap lebih tipis dan enerjik didekat sumbernya, lebih tebal dan pelan apabila agak jauh sumbernya,  berputar, dan meliuk-liuk dan terkadang berbelok tajam. Dan teman erat akan kagum, bagaimana obyek yang demikian komplek bisa divisualisasikan dengan simpel oleh Photoshop.

Baca juga : 
Teknik Membuat Efek Cermin Ajaib di Photoshop melaluiataubersamaini cepatdangampang dan Cepat
Teknik Membuat Tulisan Metalik Keren di Photoshop
Teknik Edit Gambar / Foto Menggunakan Program Snagit Editor

Bagaimana cara membuat imbas Asap dn tool  brush di photoshop 

Meski terlihat sederhana, saya rasa tehnik membuat imbas asap ini memerlukan sedikit tes, dan sedikit imajenasi supaya karenanya tampak terlihat lebih nyata.

1. Gambarlah Garis Tak Beraturan.
   
   
   Mulailah dengan membuat Background layer bewarna hitam, gunakan Paintbrush untuk menggambar garis putih pada layer gres dengan nama Smoke. Kemudian buatlah distorsi pada garis tersebut.
   
   Gunakan Smudge Tool untuk mendorong keluar atau membuat memilinnya secara  melingkar, atau bentuk lain yang teman erat inginkan.
   
   Semakin di distorsi, maka garis akan semakin blur. Gunakan History Brush untuk membatalkan area distorsi yang tidak diinginkan.


2. Perbaiki Efek.
   
   
   Gunakan sajian Filter > Liquify untuk membuat imbas distorsi lebih jauh. Tidak menyerupai Smudge Tool, Liquify  tidak mengakibatkan distorsi garis menjadi blur. Gunakan pilihan Reconstruct untuk membatalkan distorsi secara selektif.
   
   Tidak seperti  History Brush, fitur Reconstruct mempersembahkan pilihan untuk memilih kondisi transisi diantara bentuk orisinil dan bentuk yang sudah terdistorsi penuh.


3. Buat Efek Yang Lebih Komplek 
   
   Terus ulangi langkah di atas sesuai harapan teman dekat, dan letakkan elemen pada layer yang terpisah. 


4. Reposisi Elemen
   
   Gunakan Move Tool untuk memposisikan kembali eleman yang terpilih. Gunakan Edit > Free Transform  untuk mengatur skala atau distorrsi elemen.


5. Ciptakan Efek Halo. 
   
   
   Matikan Background Layer. Buatlah layer gres dan lettakkan di bawah layer Smoke. Tekan tombol Alt + Ctrl dan pilih Merge Visible. Ini akan mengkopi tiruana informasi yang visible dari benyak layer dalam satu layer yang teman erat tetapkan, tanpa membuat gambar teman erat menjadi flat.Gunakan filter Gaussian Blur untuk membuat imbas blur pada layer ini. Turunkan opacity nya sesuai keinginan. Ulangi lagi jikalau perlu.


6. Tambahkan Noise Jika Perlu. 
   
   Di atas set layer Smoke, buat layer gres dengan warna grey 50 %. Settinglah pada mode overlay. Terapkan filter Noise atau Grain. Kurangi opacity dan saturation sesuai keinginan.


7. Import Efek 
   
   
   
   Pada File Baru Drag dan jatuhkan Set Layer Smoke pada file baru. Modifikasi posisi dan opacity nya sehingga menyatu dengan gambar yang baru. Distorsi lebih jauh lagi mungkin diperlukan. Elemen asap ini bisa diolah dan dikombinasikan sehingga menghasilkan yang lebih bervariasi.


8. Kesimpulan
   Agar lebih menambah kesan realistis, kombinasikan efek-efek ini dengan jepretan foto asap yang nyata. Asap yang difoto dengan background hitam lebih bisa menyatu dengan imbas yang sudah diciptakan di atas. Untuk finishing, bereksperimenlah dengan Channel pada Channels palette. Eksperimen bukan lagi dibutuhkan namun menjadi sebentuk kenikmatan.

Semoga bermanfaa. Terima Kasih.


2 desember 2017, diposting oleh Masim